Tim tersebut akan terdiri dari Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN), Kominfo, Polri, dan Badan Intelijen Negara (BIN).
Sebab, kasus kebocoran data bukan hanya dari fenomena Bjorka. Tidak menutup kemungkinan serangan siber kepada Pemerintah Indonesia akan terulang kembali.